Gendong Beban Untuk Melatih

Tak hanya bermanfaat untuk meningkatkan jalinan antara ibu dan anak, menggendong bayi juga memiliki sejumlah manfaat lainnya, seperti meningkatkan kemampuan bayi untuk berbicara dan menstimulasi sistem keseimbangan bayi. Menggendong bayi dengan menggunakan
baby carrier
atau gendongan juga memberikan keuntungan tersendiri bagi ibu, karena ibu bisa melakukan banyak hal sambil bonding dengan si kecil. Dan, ini dia 5 manfaat menggendong bayi dengan gendongan yang perlu ibu ketahui.

1. Meringankan beban ibu

Menggendong bayi dengan tangan kosong memang membutuhkan energi lebih karena tangan harus menopang si kecil agar selalu berada dalam pelukanmu. Apalagi, jika berat badan bayi yang tak lagi ringan, sehingga tangan akan merasa kelelahan dan mungkin merasa kesakitan saat menggendongnya dalam waktu lama.

Oleh karena itu, ibu membutuhkan
baby carrier
untuk meringankan beban ibu ketika menggendong si kecil. Dengan menggendong menggunakan gendongan, tangan akan terbebas karena berat badan bayi akan ditumpukan pada pundak dan juga pinggang sehingga ibu masih memiliki sebagian energi untuk melakukan hal lainnya, seperti memasak, membersihkan rumah, atau pun melakukan aktivitas lain favorit ibu.

Jika ibu sudah sering menggendong bayi, maka ketahui manfaat menggendong bayi berikut ini.

ii. Meningkatkan bonding dengan si kecil

Bayi akan merasa lebih tenang saat bersentuhan langsung dengan ibunya. Menggendongnya dengan baby carrier akan membuat bayi berada di dalam dekapan ibu sehingga bayi akan merasa nyaman. Apalagi, jika ibu memilih menggendong bayi dengan cara menghadapkannya langsung ke dada ibu, maka hal ini akan meningkatkan
bonding
dengan anak.

Berdekatan dengan ibu juga akan membuat bayi lebih mengenal aroma dan suara ibunya, karena ia bisa mendengarkan langsung suara detak jantungmu. Semakin kamu sering menggendongnya dengan gendongan, maka tingkat kepercayaan bayi terhadap sosok orang tuanya juga akan ikut meningkat.

Bingung memilih gendongan bayi? Ini dia 5 cara memilih gendongan bayi yang aman dan akan membuatnya tetap nyaman.

3. Melatih kekuatan fisik

Sadarkah kamu bahwa menggendong sejatinya adalah salah satu bentuk aktivitas yang dapat melatih kekuatan fisik? Ya, ibu memang membutuhkan tenaga untuk menggendong bayi. Dan, secara tidak sadar, otot bagian lengan, pinggang, punggung, dan kaki akan terlatih bila ibu sering menggendong bayi.

Bayangkan, satu jam saja menggendong si kecil, maka sudah banyak energi yang terkuras. Meskipun terkadang aktivitas ini terasa sangat melelahkan, namun anggaplah bahwa menggendong si kecil dengan
infant carrier
adalah cara ibu untuk berolahraga tanpa perlu berolahraga ke gym.

Bu, ini 5 rekomendasi gendongan bayi yang akan membuatmu bebas pegal. Yuk, lihat!

iv. Bisa dilakukan oleh ayah atau anggota keluarga lainnya

Jika ibu sedang merasa lelah untuk menggendong si kecil, maka
infant carrier
akan memudahkan orang lain untuk menggendong bayi.
Baby carrier
memang bisa digunakan oleh siapa aja, termasuk oleh ayah atau orang tua yang mungkin belum pernah mencoba menggendong si kecil dengan gendongan.

Meski mudah digunakan oleh siapa saja, namun pemasangan
baby carrier
harus dilakukan secara seksama agar bayi tetap merasa tenang dan nyaman. Kamu dapat mengajari pasangan atau siapa saja, yang dipercayai untuk menggendong si kecil, tentang cara menggunakan baby carrier yang baik dan benar sehingga akan ada banyak orang yang dapat membantu menggendong bayi ketika kamu sedang lelah.

5. Mengurus anak lainnya, bila ibu sudah memiliki lebih dari satu anak

Rasa cemburu tentu akan timbul dari anak pertama ketika melihat ibunya lebih sering bercengkrama dengan adik kecilnya.
Infant carrier
akan memudahkan ibu untuk mengurus anak pertama atau sekadar menemaninya belajar sambil meggendong bayi. Ya, gendongan memang terbilang lebih efisien karena dapat mengurangi kecemburuan anak pertama akan adiknya yang masih membutuhkan perhatian lebih dari ibunya.

Jadi, sudahkah ibu menggunakan
infant carrier
untuk menggendong si kecil?