Katrol Yang Posisinya Tidak Berubah Disebut
Katrol Yang Posisinya Tidak Berubah Disebut
Klasifikasi : Pesawat Sederhana
Sebuah
katrol
adalah suatu roda
pada
poros
yang dirancang
untuk mendukung
pergerakan
kabel atau
sabuk sepanjang
sekelilingnya.
Katrol
digunakan dalam
berbagai cara
untuk
mengangkat beban yang lebih,
mengadakan gaya,
dan
mengirimkan daya.
Sebuah katrol
juga disebut
sheave
atau
drum dan
mungkin memiliki
alur
antara dua
flensa
dengan keliling lingkaran.
Unsur
penggerak
sistem
katrol
dapat berupa
tali,
kabel
,
sabuk
,
atau
rantai
yang
dapat menjalankan katrol pada sebuah alur.
Pahlawan
Alexandria
mengidentifikasi
katrol
sebagai salah satu
dari
enam mesin
sederhana yang digunakan untuk
mengangkat beban.
Katrol
dirakit
untuk membentuk
sebuah
Penahan dan Penyesuai
agar dapat memberikan
keuntungan mekanis
untuk
mengadakan gaya
yang besar.
Katrol
juga
dirakit
sebagai bagian
dari
sabuk dan
rantai
bulldoze
untuk mengirimkan
daya
dari satu
poros berputar
ke yang lain.
Blok dan Penyesuai
Macam-macam cara dalam menerapkan jumlah penyesuai pada Katrol.
Seperangkat
katrol
dirakit
sehingga dapat
berputar
secara independen
pada poros
yang sama
dan
membentuk
sebuah blok
.
Dua blok dengan tali yang terpasang pada salah satu blok dan berulir melalui dua gear up katrol
itu
membentuk sebuah blok dan penyesuai.
Sebuah balok dan penyesuai dirakit
sedemikannya
sehingga satu balok terpasang tetap saat meningkat dan yang lainnya terpasang dengan beban
yang
bergerak. Keuntungan mekanis dari
blok
dan penyesuai adalah sama dengan
jumlah penyesuai
.
Penyesuai yang dimaksudkan adalah bagian tali/sabuk pada Katrol yang berada pada sambungan antara blok, Tali/sabuk diantara blok dengan ujung tali lain (pelaku gaya selain Beban) tidak dihitung sebagai Penyesuai.
Pada diagram disamping ,
keuntungan mekanis dari masing-masing blok dan
penyesuai
rakitan yang ditampilkan adalah sebagai berikut:
·
Gun Tackle: two
-
Luff Tackle: 3
-
Double Tackle: 4
-
Gyn Tackle: 5
-
Threefold Purchase: half dozen
*)Saya tidak menemukan Istilah masing-masing jenis pada jumlah Penyesuai dalam bahasa republic of indonesia.
Di Indonesia sendiri, Mengklasifikasikan Jenis-jenis Katrol menjadi 4 ,yaitu : katrol Tetap , Katrol Bebas, Katrol Rangkap/Majemuk ,dan Katrol Ganda.
1. Katrol Tetap
Katrol tetap adalah katrol yang posisinya tidak berubah. Dengan menarik ujung tali yang tidak terikat pada beban, maka beban akan terangkat. Kuasa yang dibutuhkan sama dengan berat beban itu sendiri. Hanya saja, menarik beban keatas dengan katrol lebih mudah daripada mengangkat benda secara langsung. Titik tumpu sebuah katrol tetap terletak pada sumbu katrolnya. Contoh pemanfaatan katrol tetap adalah pada alat penimba air sumur dan katrol pada tiang bendera.
two. Katrol Bebas
Katrol bebas dalah katrol yang posisinya selalu berubah. Katrol ditempatkan pada tali dengan beban dikaitkan pada katrol. Salah satu ujung tali diikatkan pada tempat yang tetap. Ujung yang lain ditarik ke atas. Akibat tarikan itu, katrol dan beban akan naik. Kuasa yang diperlukan pada katrol bebas untuk mengangkat beban lebih kecil daripada kuasa yang diperlukan pada katrol tetap. Contoh pemanfaatan katrol bebas adalah pada alat pengangkat peti kemas.
3.Katrol Rangkap
Katrol rangkap adalah katrol yang terdiri dari lebih dari satu katrol yang disusun berjajar dengan tali. Katrol rangkap atau katrol majemuk ini dapat memperkecil gaya. Semakin banyak katrol yang digunakan semakin kecil gaya yang digunakan tetapi waktu yang digunakan semakin lama. Contoh penggunaan katrol rangkap adalah pada mobil derek, dan peralatan pemanjat tebing.
four. Katrol Ganda atau Takal
Katrol ganda merupakan perpaduan/penggabungan antara katrol tetap dan katrol bebas. Kedua katrol ini dihubungkan dengan tali. Pada katrol ganda, beban dikaitkan pada katrol bebas dan salah satu ujung tali dikaitkan pada penampang katrol tetap. Bila ujung tali yang lain ditarik, maka beban akan terangkat.
Sistem Sabuk pada Katrol
![]() |
Sabuk datar pada Sabuk Katrol |
![]() |
Sistem Katrol dan Sabuk |
Cone katrol didorong dari atas oleh suatu poros garis
Sebuah sistem sabuk
pada katrol
ditandai dengan
adanya
dua atau lebih katrol yang sama pada sabuk. Hal ini memungkinkan untuk tenaga mesin, putaran, dan kecepatan
dapat
dikirim
ke
seluruh as roda. Jika katrol
yang digunakan mempunyai
diameter yang
majemuk/
berbeda-beda, keuntungan mekanis
akan
direalisasikan.
Sebuah
belt drive
sama
seperti
concatenation drive
, namun
sabuk pada katrol ini memiliki permukaan yang halus
(tanpa
biji-biji anggota
saling diskrit seperti yang akan ditemukan pada roda gigi rantai, spur gear, atau timing chugalug) sehingga keuntungan mekanis yang diberikan adalah perbandingan diameter pitch katrol saja, tidak ditetapkan persis dengan rasio gigi seperti gears dan sprockets.
Dalam kasus katrol
gaya drum
, tanpa alur atau flensa, katrol
sering sedikit cembung
agar
menjaga sabuk berpusat. Hal ini kadang-kadang disebut sebagai katrol bermahkota. Meskipun begitu banyak digunakan di pabrik, jenis katrol ini masih ditemukan
dirumah tangga seperti
peny
ikat yang berputar dalam pembersih vakum tegak lurus.
Dan
Traktor pertanian
yang
dibangun sampai awal 1950-an umumnya memiliki katrol sabuk. Tetapi
hanya memiliki
penggunaan yang terbatas
,
karena traktor dan peralatan
-peralatan
yang didukung perlu
alat
stasioner.
Namun hal
ini
telah
ter
gantikan oleh mekanisme lain, seperti ability take-off dan hidrolika.
Sumber : Wikipedia
D’ C-gen (d-cgen.blogspot.com)
Katrol Yang Posisinya Tidak Berubah Disebut
Source: https://d-cgen.blogspot.com/2014/03/pesawat-sederhana-katrol.html