Kakek Nabi Ayyub Bernama

Kakek Nabi Ayyub Bernama

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas


Yakub


يعقوب



יַעֲקֹב

Lutte de Jacob avec l'Ange.jpg

Lukisan yang menggambarkan Yakub bergelut dengan malaikat, karya seniman Perancis Eugène Delacroix

Lahir Israel
Meninggal Mesir
Makam Gua Makhpela, Hebron



31°31′29″North
35°06′39″Eastward


 / 

31.524744°North 35.110726°E
 /
31.524744; 35.110726


Tempat tinggal
  • Israel
  • Mesopotamia
  • Mesir
Nama lain Israel
Gelar
  • Nabi
  • Santo
Suami/istri
  • Lea
  • Rahel
  • Bilha
  • Zilpa
Anak
  • Ruben
  • Simeon
  • Lewi
  • Yehuda
  • Dan
  • Naftali
  • Gad
  • Asyer
  • Isakhar
  • Zebulon
  • Dina
  • Yusuf
  • Benyamin
Orang tua
  • Ishak (bapak)
  • Ribka (ibu)
Kerabat
  • Abraham (kakek)
  • Ismail (paman)
  • Laban (paman, mertua)

Yakub
(bahasa Ibrani:

יַעֲקֹב,

Modern

Yaʿaqov


Tiberias

Yaʿăqōḇ

 ; Ya’akov; bahasa Arab:
يعقوب
Yaʿqūb, bahasa Ge’ez ያዕቆብ
Yaʿiqob), kemudian disebut juga
Israel
(bahasa Ibrani:

יִשְׂרָאֵל,

Modern

Yisraʾel


Tiberias

Yiśrāʾēl

; bahasa Arab
اسرائيل,
Isrāʾīl; bahasa Ge’ez እሥራኤል
Israʾēl) adalah kakek moyang ke-3 bangsa Israel seperti yang dicatat di dalam Alkitab Ibrani dan Perjanjian Lama di Alkitab Kristen. Anak dari Ishak dan Ribka; cucu dari Abraham dan Sara. Kakak kembarnya bernama Esau. Ia memainkan peranan penting dalam sejumlah kejadian di dalam Kitab Kejadian dan anak-anaknya menjadi leluhur 12 suku Israel.

Kisah

[sunting
|
sunting sumber]

Nama Yakub biasa disebut bersama-sama dengan Ishak, ayahnya, dan Abraham, kakeknya. Ketika Allah menyatakan diri-Nya kepada Musa dalam semak belukar yang terbakar di tanah Midian, Allah mengatakan: “Beginilah kaukatakan kepada orang Israel: YHWH (tetragramaton), Allah nenek moyangmu, Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub, telah mengutus aku kepadamu: itulah nama-Ku untuk selama-lamanya dan itulah sebutan-Ku turun-temurun.”[1]

Namun, dalam tradisi Yahudi dan Kristen Yakub adalah tokoh yang kontroversial. Namanya sendiri, Yakub dalam bahasa Ibrani berarti
cerdik. Tidak mengherankan apabila tingkah-lakunya penuh dengan muslihat. Kitab Kejadian melukiskan bahwa bahkan sejak di dalam kandungan ibunya, Yakub telah berseteru dengan Esau, kembarnya yang sulung.[2]

Setelah semakin besar, Yakub dan Esau memperlihatkan pribadi yang bertolak belakang pula. Yakub lebih suka tinggal di kemah bersama orangtuanya, sementara Esau lebih suka berburu. Yakub menjadi anak kesayangan ibunya, Ribka, sementara Esau disayangi ayahnya, Ishak.

Mencuri hak kesulungan

[sunting
|
sunting sumber]

Pada suatu hari, ketika Esau pulang berburu dan merasa sangat lelah dan lapar, ia mencium bau masakan yang sangat lezat yang dimasak oleh Yakub. Ia ingin mencicipi sedikit saja masakan itu, namun Yakub menolaknya. “Juallah dulu kepadaku hak kesulungan-mu,” kata Yakub. Tanpa berpikir panjang, Esau menyetujuinya, bahkan dengan sumpah.[3]

Kitab Kejadian tidak serta-merta mempersalahkan Yakub dalam hal ini, melainkan lebih menyalahkan Esau karena ia telah “memandang ringan hak kesulungan itu.”

Baca Juga :   Berikut Yang Merupakan Kain Pembuat Serat Mineral Adalah

Ketika Ishak semakin lanjut usianya, Yakub yang merasa belum yakin akan hak kesulungan yang telah dicurinya itu, kembali berulah dengan pertolongan ibunya. Ia mencuri berkat kesulungan Ishak dengan menyamar sebagai Esau (Kejadian 27). Akibatnya, Esau murka dan berniat membunuh Yakub. Karena itu Yakub melarikan diri ke rumah pamannya, Laban, di Padan-Aram, Mesopotamia.

Bekerja di rumah Laban

[sunting
|
sunting sumber]

Di rumah Laban kini giliran Yakub yang ditipu (Kejadian 29:1-xxx). Yakub jatuh cinta kepada anak perempuan Laban, Rahel. Untuk mendapatkan Rahel, Laban menyuruh Yakub bekerja selama 7 tahun. Namun setelah masa 7 tahun itu lewat, Laban, dengan tipu muslihatnya, justru memberikan Lea, kakak Rahel, untuk dinikahi Yakub. Karena lebih cinta kepada Rahel, Yakub setuju untuk bekerja 7 tahun lagi.

Menipu Laban

[sunting
|
sunting sumber]

Setelah mendapatkan keturunan dari Lea dan Rahel, khususnya setelah Yusuf lahir, Yakub berniat kembali ke kampung halamannya. Sebelum itu, Laban berjanji membayar Yakub untuk pekerjaannya. Yakub “hanya” meminta kambing-domba yang hitam, berbintik-bintik, dan belang-belang sebagai upahnya (Kejadian 30:25-43). Sementara Laban bebas mengambil semua kambing-domba yang putih. Pengalamannya sebagai penggembala telah mengajar Yakub tentang hukum keturunan (yang kelak dikenal sebagai hukum Mendel). Dengan demikian Yakub mendapatkan ternak yang bagus-bagus, sementara Laban mendapatkan yang kurang bagus.

Berdamai dengan Esau

[sunting
|
sunting sumber]

Kembali ke kampung halamannya melahirkan rasa gundah dalam diri Yakub karena ia yakin bahwa Esau masih tetap ingin membunuhnya. Dalam kegelisahannya, pada suatu malam Yakub bertemu dan bergelut dengan orang asing hingga fajar tiba, sampai sendi pangkal paha Yakub terpelecok dipukul oleh orang itu. Yakub tidak melepaskan orang itu sebelum ia memberkatinya.[iv]
Ternyata orang yang bergelut dengan Yakub itu adalah Allah sendiri. Allah kemudian mengganti nama Yakub menjadi State of israel yang artinya “yang bergumul melawan Allah dan manusia”, dan memberkatinya.[5]

Ketika bertemu dengan Esau, Yakub merendahkan dirinya dan menunjukkan penyesalannya kepada Esau, serta memberikan banyak persembahan untuknya. Hati Esau melunak, dan ia berdamai dengan adik kembarnya.[half dozen]

Anak-anak Yakub

[sunting
|
sunting sumber]

Yakub mempunyai 12 anak laki-laki dan paling sedikit ane anak perempuan, yang disebutkan namanya di Alkitab.

Dari Lea Yakub mendapatkan 6 putra: Ruben, Simeon, Lewi, Yehuda, Isakhar, Zebulon dan paling sedikit 1 putri: Dina. Dari Rahel ia mendapatkan 2 putra: Yusuf dan Benyamin. Dari Bilha, budak perempuan Rahel, ia mendapatkan two putra: Dan dan Naftali, dan dari Zilpa, budak perempuan Lea, ia mendapatkan Gad dan Asyer.

Baca Juga :   Upaya Pelestarian Lingkungan Yang Dilakukan Di Pantai Adalah

Yakub meninggal di Mesir pada usia 147 tahun, setelah ia dan anak-anaknya pindah ke sana untuk bergabung dengan Yusuf yang menjadi raja muda di negeri itu, ketika Kanaan mengalami bencana kelaparan. Namun ia dikuburkan bersama nenek moyangnya di dalam gua Makhpela, Hebron, di tanah Kanaan.[vii]

Perhitungan waktu

[sunting
|
sunting sumber]

Selisih usia

[sunting
|
sunting sumber]

  • Yakub lebih muda dari
    • Abraham: 160 tahun (Kejadian 21:five, Kejadian 25:26)
    • Sara: 151 tahun (Kejadian 17, Kejadian 21, Kejadian 23; sudah meninggal ketika Yakub lahir)
    • Ismael: 74 tahun (Kejadian 17, Kejadian 21, Kejadian 25)
    • Ishak: 60 tahun (Kejadian 25:26)
    • Esau, saudara kembarnya: beberapa saat (Kejadian 25)
  • Yakub lebih tua dari
    • Yusuf: 91 tahun (lihat perhitungan “Usia Yakub” di bawah)

Usia Yakub

[sunting
|
sunting sumber]

Dari Kitab Kejadian pasal 41:46 Yusuf berusia 30 tahun ketika ia dibawa ke luar dari penjara untuk menghadap Firaun. Setelah Yusuf berhasil menjelaskan mimpi Firaun, ia diangkat menjadi orang nomor dua di Mesir untuk mempersiapkan negeri itu menghadapi masa kekurangan. Segera setelahnya terjadi 7 tahun masa kemakmuran, yang segera diikuti dengan vii tahun masa kekeringan yang hebat yang tidak saja melanda Mesir, tetapi juga daerah-daerah di sekitarnya termasuk Kanaan. Setelah saudara-saudara Yusuf pulang pergi dua kali dari Kanaan ke Mesir, akhirnya Yusuf menyatakan dirinya dan keluarga ini bersatu kembali dengan berpindahnya Yakub ke Mesir (Kejadian 46. Ini terjadi pada akhir tahun ke-2 masa kekurangan (Kejadian 45:6), yang berarti 9 tahun sejak Yusuf menghadap Firaun. Jadi, Yusuf berusia 39 tahun, ketika Yakub datang ke Mesir pada usia 130 tahun (Kejadian 47:nine). Dengan demikian dapat dihitung bahwa Yusuf dilahirkan pada saat Yakub berusia 91 tahun.

Usia Yakub saat anak-anaknya yang lain lahir tergantung dari interpretasi apakah ia berada di Padan-Aram selama 20 tahun atau 40 tahun, seperti yang dibahas di Kejadian 31.[eight]

Garis waktu

[sunting
|
sunting sumber]

  • Yakub berusia 15 tahun ketika Abraham, kakeknya, meninggal (Kejadian 25:seven).
  • Yakub berusia 57 atau 77 tahun ketika ia pergi ke Padan Aram (Kejadian 28).
  • Yakub berusia 64 atau 84 tahun ketika ia menikahi Lea dan Rahel (Kejadian 29).
  • Yakub berusia 91 tahun ketika Yusuf dilahirkan oleh Rahel baginya di Padan Aram (Kejadian thirty).
  • Yakub berusia 108 tahun ketika Yusuf dijual oleh saudara-saudaranya dan dibawa ke Mesir (Kejadian 37).
  • Yakub berusia 130 tahun ketika ia dan keluarganya pindah ke Mesir (Kejadian 46).
  • Yakub mati pada usia 147 tahun di Mesir, kemudian dikuburkan di gua Makhpela, Hebron (Kejadian 47, Kejadian 49).
Baca Juga :   Nama Stasiun Televisi Nama Acara Tanggal Jam Siaran

Silsilah

[sunting
|
sunting sumber]

Menurut catatan Alkitab, silsilah Yakub adalah sebagai berikut:

Nahor
istri Terah istri
Sara Abraham Ketura Haran
Nahor
Hagar Milka Yiska
Zimran U.s.
Ismael Yoksan Motorcoach Lot istri
Medan Kemuel
Nebayot Midian Kesed putri sulung putri bungsu
Kedar Isybak Hazo
Adbeel Suah Pildash
Due south.
Moab

Southward.
Amon
Mibsam Yidlaf
Misyma Betuel
Ishak
Mahalat Ribka Laban
Esau Yakub Lea Bilha Zilpa Rahel
Duma

S. Edom
Masa
Hadad 1. Ruben five. Dan seven. Gad 11. Yusuf
Tema 2. Simeon
Yetur 3. Lewi 6. Naftali eight. Asyer 12. Benyamin
Nafish 4. Yehuda
Kedma 9. Isakhar
10. Zebulon
Dina

Keterangan


[sunting
|
sunting sumber]

Dalam Al-Qur’an (kitab suci Islam), nama Yakub disebutkan enam belas kali.[9]
Dia juga disebut dengan Israil sebanyak dua kali. Kisahnya yang disebutkan dalam Al-Qur’an hanya tentang kaitan dirinya dengan Yusuf dan wasiatnya sebelum wafat kepada anak-anaknya, sedangkan bagian kisahnya yang lain biasanya disadur dari sumber Yahudi dan Kristen. Dalam Al-Qur’an tidak dikisahkan mengenai Yakub yang berdakwah kepada kaum tertentu, tetapi disebutkan bahwa dia selalu mengingatkan manusia kepada negeri akhirat.[10]

Namanya dalam Al-Qur’an kerap dirangkaikan bersama Abraham (disebut Ibrahim dalam Islam) dan Ishak, juga dengan beberapa nabi yang lain, menegaskan kedudukannya sebagai nabi, orang saleh, dan sosok beriman yang diberi wahyu dan petunjuk oleh Allah.[11]
[12]
[13]
[14]
[xv]
[16]
Yakub juga dinyatakan memiliki kekuatan yang besar dan ilmu yang tinggi.[17]
Disebutkan pula bahwa Allah menganugerahi kitab dan kenabian pada keturunannya.[18]
Umat Islam juga diperintahkan untuk beriman kepada wahyu Allah, baik yang diturunkan kepada Muhammad maupun kepada nabi-nabi yang lain, di antaranya adalah Yakub, juga diperintahkan untuk tidak membeda-bedakan para nabi dan berserah diri kepada Allah.[19]
[20]

Galeri

[sunting
|
sunting sumber]

Referensi

[sunting
|
sunting sumber]


  1. ^


    Keluaran iii:xv

  2. ^


    Kejadian 25:22-26

  3. ^


    Kejadian 25:29-34

  4. ^


    Kejadian 32:22-27

  5. ^


    Kejadian 32:28-29

  6. ^


    Kejadian 33:1-20

  7. ^


    Kejadian 49:29-32

  8. ^

    Studi Kalender Kejadian 28:9

  9. ^


    A-Z of Prophets in Islam and Judaism, B. M. Wheeler,
    Jacob

  10. ^

    Shad (38): 46

  11. ^

    Al-Baqarah (02): 133

  12. ^

    Al-Baqarah (02): 140

  13. ^

    An-Nisa’ (04): 163

  14. ^

    Al-An’am (06): 84

  15. ^

    Maryam (nineteen): 49

  16. ^

    Al-Anbiya’ (21): 72

  17. ^

    Shad (38): 45

  18. ^

    Al-‘Ankabut (29): 27

  19. ^

    Al-Baqarah (02): 136

  20. ^

    Ali ‘Imran (03): 84

Pranala luar

[sunting
|
sunting sumber]

  • Wikisource logo
    Karya di Wikisource:

    • “Jacob,” a poem by Arthur Hugh Clough
    • “Jacob”.
      The New Student’s Reference Work. 1914.




      di Wikisource



Kakek Nabi Ayyub Bernama

Source: https://id.wikipedia.org/wiki/Yakub_(tokoh_Alkitab)