Bila Suatu Unsur Atau Spesies Menerima Elektron Maka
Bila Suatu Unsur Atau Spesies Menerima Elektron Maka
Jawaban:
Apabila suatu unsur menerima elektron, maka bilangan oksidasinya akan turun. Zat tersebut mengalami reaksi reduksi, dan zat tersebut berperan sebagai oksidator.
Pembahasan
Contoh reaksi yang menerima elektron
 + 2e ⇒ Mg
 + 2e ⇒ Zn
 + eastward ⇒ Yard
 + e ⇒ Na
Pada reaksi tersebut dapat dilihat bahwa biloks Mg mengalami penurunan dari +2 menjadi 0. biloks Zn mengalami penurunan dari +2 menjadi 0. biloks Thousand mengalami penurunan dari +1 menjadi 0. biloks Namengalami penurunan dari +1 menjadi 0.
Jadi jawaban yang benar adalah B
——————————-
Reaksi redoks terbagi menjadi dua yaitu
Reaksi Reduksi
Reaksi Oksidasi
Pengertian Reaksi reduksi dan reaksi oksidasi ada 3 macam, yaitu
∴Berdasarkan pengikatan dan pelepasan oksigen pada reaksi
Reaksi oksidasi adalah reaksi yang terjadi proses pengikatan Oksigen
Reaksi reduksi adalah reaksi yang terjadi proses pelepasan Oksigen
∴Berdasarkan perpindahan elektron pada reaksi
Reaksi oksidasi adalah reaksi yang terjadi proses pelepasan elektron
Reaksi reduksi adalah reaksi yang terjadi proses penerimaan elektron
∴Berdasarkan perubahan bilangan oksidasi ( Biloks)
Reaksi oksidasi: adalah reaksi yang terjadi kenaikan bilangan oksidasi
Reaksi reduksi: adalah reaksi yang terjadi Penurunan bilangan oksidasi
Zat reduktor adalah zat yang memngalami proses oksidasi . Sedangkan zat yang mengalami proses reduksi adalah zat oksidator.
Reaksi autoredoks adalah rekasi yang satu jenis unsur atau senyawa dalam suatu reaksi yang mengalami perubahan ( Kenaikan dan penurunan ) bilangan oksidasi (Biloks)
Bilang oksidasi adalah bilangan yang menunjukkan jumlah yang dapat dilepas, diterima ataupun digunakan bersama-sama agar dapat membentuk ikatan dengan berbagai unsur lainnya. Bilangan oksidasi lebih dikenal dengan istilah BILOKS.
Untuk mengetahui jumlah bilangan oksidasi suatu unsur atau suatu senyawa. Terlebih dahulu kita harus memahami ketentuan-ketentuan menghitung bilangan oksidasi. Berikut beberapa ketentuan dalam bilangan oksidasi:
Bilangan oksidasi suatu unsur bebas adalah nol ( 0). Contohnya bilangan oksidasi natrium dalam Na adalah nol
Bilangan oksidasi total untuk senyawa diatomik atau poliatom yang netral adalah (0)
Bilang oksidasi suatu ion monoatomik adalah sesuai dengan jumlah muatannya . Contohnya bilangan oksidasi untuk Na dalam Na+ adalah +1
Bilang oksidasi suatu ion poliatomik adalah sesuai dengan jumlah muatannya
Bilangan oksidasi untuk unsur golongan IA ( Li, Na, Chiliad, Rb, Cs, Fr) adalah +ane
Bilangan oksidasi untuk unsur golongan IIA (Be, Mg, Ca, Sr, Ba, Ra) adalah +2
Bilangan oksidasi untuk unsur golongan IIIA (B, Al, Ga, In, Ti) adalah +3
Bilangan oksidasi untuk Hidrogen ( H) adalah +one kecuali untuk senyawa hidrida logam bilangan oksidasi Hidrogen adalah -1 contohnya pada 
Bilangan oksidasi untuk Oksigen ( O) adalah -2 kecuali untuk senyawa pereksida bilangan oksidasi Oksigen adalah -1 contohnya pada 
Bilangan oksidasi senyawa halogen ( F, Cl, Br, I) pada umumnya adalah -1
Pelajari lebih lanjut
Materi tentang bilangan oksidasi Cl dalam  , di link brainly.co.id/tugas/9061005
Materi tentang idenrifikasi bilangan oksidasi Cl dan O pada beberapa senyawa, di link brainly.co.id/tugas/2118790
Materi tentang identifikasi senyawa yang di dalam nya memiliki unsur dengan biloks +6, di link brainly.co.id/tugas/21617921
Materi tentang bilangan oksidasi Cr dalam beberapa senyawa, di link brainly.co.id/tugas/21631063
Materi tentang bilangan oksidasi unsur dalam beberapa senyawa, di link brainly.co.id/tugas/63046
====================================
Detail jawaban
Kelas : 10
Mata pelajaran: Kimia
Bab : Reaksi Redoks
Kode soal : 10.seven.6
Kata kunci : Bilangan oksidasi, Biloks, aturan bilangan oksidasi,
Bila Suatu Unsur Atau Spesies Menerima Elektron Maka
Source: https://brainly.co.id/tugas/39446896