Jelaskan Pengertian Dan Karakteristik Dari Lapisan Penyusun Bumi

Lapisan Bumi
– Assalamualaikum para pengunjung Bebas Ketik yang semoga sukse selalu dan sehat selalu. Pada kesempatan kali ini saya akan membuat postingan yang berisi tentang lapisan bumi. Mulai dari pengertian lapisan bumi, struktur lapisan bumi, karakteristik dan gambar lapisan bumi.

Bumi dan apapun yang ada didalamnya merupakan suatu anugrah yang sangat besar dari Allah SWT. Planet bumi juga merupakan salah satu planet dalam sistem tata surya yang paling mendukung untuk menjadi tempat berlangsungnya kehidupan.

Planet bumi juga merupakan salah satu planet yang paling dekat dengan matahari dalam sistem tata surya. Tepatnya, bumi berapa paling dekat nomor 3 setelah merkurius dan venus.

Fabric yang ada di bumi hampir mirip dengan material-material planet lain di sistem tata surya. Cloth tersebut diantaranya adalah debu, tanah, pasir, batuan, air, udara, dan lain sebagainya.

Hampir semua planet di tata surya memiliki material-material tersebut, namun di planet bumi lah elemen-elemen tersebut memiliki kualitas dan kuantitas yang sangat baik. Oleh sebab itu, bumi sangat mendukung untuk keberlangsungan hidup suatu makhluk.

Menurut para ilmuan yang menelliti dan melakukan kajian tentang bumi, memperkirakan bumi terbentuk sekitar 4.54 milliar tahun yang lalu. Sedangkan kehidupan yang muncul di bumi mulai pada 1 milliar tahun pertama.

Bumi sering disebut dengan planet biru. Dan juga bumi memiliki diameter sebesar 7.926 mil dan memiliki setidaknya empat lapisan, yaitu lapisan kerak bumi, selimut bumi, inti bumi.

Namun, dari keempat lapisan tersebut masih akan terbagi lagi. Kerak bumi akan dibagi dua menjadi kerak bumi bagian luar dan dalam.

Lalu lapisan selimut bumi akan dibagi menjadi tiga, yaitu lapisan selimut atas, tengah, dan bawah. Sedangkan untuk inti bumi terbagi menjadi dua yakni inti bumi luar dan dalam.

Nah, untuk pembahasan dan penjelasan lebih detail mengenai lapisan bumi, teman-teman bisa menyimak dan membacanya dibawah ini.

Struktur Lapisan Bumi

Bentuk dari planet bumi bukanlah bulat sempurna seperti bola, melainkan berbentuk bulat oval menyerupai telur burung unta.

Pada bagian atas dan bawah bumi kutub, bagian atas adalah kutub utara dan bagian bawah adalah kutub selatan.

Hal itulah yang menyebabkan adanya tonjolan dibagian sampaing bumi yang biasa disebut dengan garis khatulistiwa.

Kenapa bentuk bumi bulat oval? Yah, karena hal itu disebabkan oleh rotasi bumi yang menimbulkan ukuran diameter lingkaran khatulistiwa lebih besar sekitar 43 km jika dibandingkan dengan diameter kutub bumi.

Pada permukaan bumi juga tidak berbentuk rata atau bulat sempurna, melainkan ada bermacam-macam variasi bentuk. Tetapi, jika diperhatikan secara menyeluruh, ketidakrataan permukaan bumi hanya sekitar 0,17% saja.

Selain itu, bumi juga planet terestial, maksudnya  planet yang memiliki jarak terdekat dengan matahari. Selain bumi, palent merkurius, venus, dan mars juga termasuk kedalam planet terestial.

Bumi termasuk planet karang, artinya komposisi dari lapisan bumi adalah berasal dari bebatuan. Berbeda dengan planet jupiter, saturnus, uranus, dan neptunus yang sebagian besar penyusunya adalah zat gas yang telah terkompresi.

Lapisan Bumi – Kerak Bumi

Yang pertama dalam lapisan bumi adalah bagian kerak bumi. Lapisan ini merupakan bagian terluar dari planet bumi. Dilapisan inilah manusia dan makhluk lainnya melakukan kelangsungan hidup.

Ketebalan dari kerak bumi ini sekitar diantara 5-70 km. Struktur dan lapisan kerak bumi tersusun dari bebatuan sedimen, batuan metamorf, dan batuan beku.

Namun, bukan hanya batuan saja yang menjadi penyusun dari kerak bumi. Terdapat juga unsur-unsur gas yang membentuk kerak bumi. Diantaranya adalah oksigen sebanyak 46,vi%.

Selain itu juga ada beberapa unsurnya kimia yang lain. Diantaranya adalah sebagai berikut dibawah ini :

1. Silikon sejumlah 27,vii%.
2. Alumunium sebanyak viii,i%.
3. Magnesium sebesar 2,ane%.
4. Alium sejumlah 2,six%.
5. Besi senilai v,0%.
6. Kalsium sekitar 3,six%.
7. Natrium kira-kira 2,8%.

Dari pernyataan struktur lapisan bumi diatas, bisa kita lihat bahwa kandungan batuan yang ada tersebar diseluruh area bumi.

Suhu di lapisan kerak bumi juga sangat bervariasi. Mulai dari suhu minus di wilayah kutub selatan dan utara sampai suhu one.100ºC yang terdapat di perbatasan antara mantel atau selimut bumi dengan kerak bumi.

Karena pada kerak bumi terdapat ketebalan yang berbeda, maka struktur kerak bumi dapat dibagi menjadi two, yaitu :

1. Kerak Samudra : Merupakan lapisan paling tipis yang terdapat di kerak bumi, ketebalannya hanya sekitar 5 sampai fifteen km saja. Kerak samudra juga sering dikenal dengan sebutan lapisan basaltis. Hal itu disebabkan oleh banyaknya batuan basalt yang menjadi penyusun lapisan kerak bumi ini.
2. Kerak benua : Adalah bagian kerak bumi yang paling tebal, ketebalannya mencapai 70 km dengan rata-rata ketebalan sekitar 35 km. Kerak ini juga sering dikenal dengan sebutan lapisan garanitis. Hal itu disebabkan karena lapisan ini banyak sekali mengandung batuan granit.

Dalam proses pembentukannya, terdapat tiga jenis batuan yang menjadi unsur penyusun dari lapisan kerak bumi. Berikut ini adalah bebatuan tersebut.

• 
  Batuan Metamorf atau Malihan